Ciptakan Data Akurat, Dinsos Gelar Pelatihan DTSEN

- Redaksi

Kamis, 27 Februari 2025 - 14:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinsos, Helmi Johan saat menyampaikan sambutan membuka pelatihan. (foto: Defi Parisa/warta aspirasi)

Kepala Dinsos, Helmi Johan saat menyampaikan sambutan membuka pelatihan. (foto: Defi Parisa/warta aspirasi)

KEPAHIANG,- Sebagai upaya mewujudkan data tunggal dan akurat, Dinas Sosial menggelar pelatihan Ground Check Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) 2025 di kantor Dinsos, Kamis (27/2/2025). Pelatihan diharapkan dapat menghasilkan data yang akurat yang nantinya menjadi dasar dalam penentuan kebijakan.

“Validitas warga menjadi faktor utama dalam menentukan kebijakan tepat sasaran. Untuk itulah pelatihan ini digelar dengan harapan data yang didapat oleh petugas nantinya adalah data akurat,” jelas Kepala Dinsos, Helmi Johan saat membuka pelatihan yang diikuti peserta pelatihan dari unsur Dinsos, BPS, Tim Statistik dan Pendamping PKH.

Ia menambahkan DTSEN 2025 merupakan dasar dalam menentukan perencanaan dan arah berbagai program bantuan sosial, seperti Bantuan Sosial Tunai (BST), Program Keluarga Harapan (PKH), dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT).

Baca Juga :  Tokoh Pers Ini Siap Berlaga Rebut BK 1

“Karena ini fondasi maka kami minta pasca pelatihan data yang dihasilkan adalah data otentik dan valid,” tegas Helmi.

Menuju data tunggal, Helmi berharap ada kesamaan fikir dan landasan antara Pemkab dan BPS terkait data warga miskin. Sehingga kebijakan yang dibuat dapat memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat Kepahiang.

“Peserta juga ada dari BPS, nah momen ini kita gunakan untuk menyamakan persepsi dan dasar dalam menentukan kriteria warga miskin. Sehingga ke depan tak lagi ada perbedaan data antara BPS dan Pemkab,” ujarnya.

Hadir sebagai instruktur pelatihan, Jhonriansyah menjelaskan materi terkait teknis mengenai DTSEN serta mekanisme pengumpulan dan verifikasi data di lapangan. Ia menekankan pentingnya metodologi dalam pengumpulan data.

Baca Juga :  Pemkab Kepahiang Dorong Pengembangan Batik Lokal

“Ground check ini bukan sekadar mendata, tetapi memastikan bahwa data yang dikumpulkan benar-benar valid dan dapat digunakan sebagai acuan kebijakan yang efektif,” jelasnya.

ia juga menjelaskan materi berkaitan dengan teknik survei dan validasi data sosial ekonomi, kemudian materi standarisasi pengisian dan pelaporan DTSEN dan pemanfaatan data untuk program bantuan sosial.(*/adv)

Penulis : Defi Parisa

Editor : Tiwi Supiah

Berita Terkait

ToT KSEI-SRO, Upgrade Skill Pengurus Galeri Investasi BEI Bengkulu
Semen Merah Putih Memastikan Inovasi Kualitas dan Menjamin Hak Konsumen
Ranti Ucreza Bantah Statement Soal Penetapan Tsk Kasus KPU BS
Shanghai Mooncake Festival Hadirkan Warna Warni Budaya Asia
Peduli Kesehatan Masyarakat, Lanud Haluoleo Gelar Bakti Teritorial Prima
Tim UPZ Bank Bengkulu Dampingi Pengidap Infeksi Cacing Akut
PH Windra: Aset di Permu Sudah Ada Sejak 2015
Raih Dukungan Penuh, Ketua PWI Bengkulu Pimpin Kongres Persatuan PWI

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 18:15 WIB

ToT KSEI-SRO, Upgrade Skill Pengurus Galeri Investasi BEI Bengkulu

Kamis, 9 Oktober 2025 - 08:46 WIB

Semen Merah Putih Memastikan Inovasi Kualitas dan Menjamin Hak Konsumen

Jumat, 3 Oktober 2025 - 22:40 WIB

Ranti Ucreza Bantah Statement Soal Penetapan Tsk Kasus KPU BS

Kamis, 2 Oktober 2025 - 11:15 WIB

Shanghai Mooncake Festival Hadirkan Warna Warni Budaya Asia

Rabu, 17 September 2025 - 21:23 WIB

Peduli Kesehatan Masyarakat, Lanud Haluoleo Gelar Bakti Teritorial Prima

Minggu, 7 September 2025 - 19:47 WIB

PH Windra: Aset di Permu Sudah Ada Sejak 2015

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 17:00 WIB

Raih Dukungan Penuh, Ketua PWI Bengkulu Pimpin Kongres Persatuan PWI

Selasa, 26 Agustus 2025 - 18:44 WIB

Bupati Kepahiang Lantik 5 Pejabat Eselon II

Berita Terbaru