KEPAHIANG,- Mendukung program presiden dan menuju Indonesia Emas 2045, Dinsos mengajukan Kepahiang menjadi lokasi pendirian Sekolah Rakyat ke Kemensos. Usulan tersebut disampaikan langsung Pemkab Kepahiang pada Wakil Menteri (Wamen) Sosial. Rombongan yang dipimpin Sekda, Hartono didampingi Kepala Dinsos, Helmi Johan. Turut hadir Kepala Dikbud, Bagian Keuangan dan Kabag Hukum Pemkab Kepahiang diterima Wamensos pada Kamis (17/4/2025).
“Proposal usulan sudah disampaikan langsung pada Wamen Sosial. Ini sebagai wujud dukungan kita pada program nasional percepatan menuju Indonesia Emas,” kata Helmi.
Ia menjelaskan Sekolah Rakyat merupakan sekolah gratis yang berkualitas dan dikhususkan bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Helmi melanjutkan siswa pada Sekolah Rakyat nantinya akan diasramakan, kemudian berkaitan dengan fasilitas semuanya disediakan oleh Kemensos.
“Sekolah ini nantinya dibuka untuk setiap jenjang, mulai dari SD, SMP dan SMA. Sekolah 100% gratis mulai dari asrama sampai seragam, buku dan makan para siswa. Sekolah tersebut diselenggarakan dengan standar pendidikan nasional. Selain mata pelajaran formal, kurikulum juga akan menekankan penguatan karakter, kepemimpinan, nasionalisme, dan keterampilan,” jelas Helmi.
Ia berharap Kemensos dapat mensetujui Kepahiang menjadi salah satu lokasi penyelengara Sekolah Rakyat di Provinsi Bengkulu. Menurutnya program tersebut sangat bagus dalam menanggulangi putus sekolah pada anak-anak di Kepahiang secara khusus. (*/adv)
Penulis : Agung Mandala Putra
Editor : Tiwi Supiah