KEPAHIANG- Pemkab Kepahiang mendukung 30 desa menjadi desa wisata, pasalnya Kepahiang tidak hanya memiliki wisata budaya namun juga memiliki objek wisata alam yang tersebar di bebera desa, seperti air terjun, pengunungan, danau dan sungai.
“Program gubernur menjadikan Bengkulu sebagai tujuan wisata, kita dukung dengan menjadikan beberapa desa di Kepahiang sebagai desa wisata. Apalagi, dari pendataan awal sedikitnya ada 30 desa yang memiliki objek wisata yang bisa diandalkan sebagai tujuan wisata,” jelas kepala Disparpora, Rudi Andy Sihaloho.
Dia menambahkan salah satu yang menjadi andalan kabupaten yang dipimpinnya ini adalah wisata pegunungan perkebunan teh, sebab dari seluruh kabupaten /kota di Bengkulu, hanya Kepahiang yang memiliki perkebunan teh, sehingga dapat menjadi wisata andalan.
“Kita memiliki kebun teh, yang tak dimiliki daerah lain. Kita juga memiliki air terjun, sungai untuk arung jeram, danau dan kita juga memiliki suban air panas. Selain itu juga tersedia penangkaran bunga kibut di Tebat Monok. Semua tersedia di Kepahiang, apalagi sebagai kawasan transit kami yakin wisata Kepahiang akan ramai dikunjungi,” ulasnya.
Dia juga meminta dukungan semua pihak, sehingga menjadikan Kepahiang sebagai tujuan wisata bisa tercapai. Dengan banyaknya kunjungan ke Kepahiang maka secara tidak langsung juga berimbas positif dalam pertumbuhan ekonomi warga.
“Jika banyak kunjungan wisata, maka warga bisa mendapatkan penghasilan tambahan melalui penjualan souvenir, oleole dan penyediaan jasa penginapan, tour guide dan jasa lainnya yang mendukung kegiatan wisata,” ulasnya. (*/adv)
Penulis : Defi Parisa
Editor : Tiwi Supiah