98% Mengandung Natrium Klorida, Ini Manfaat Garam Himalaya

- Redaksi

Selasa, 14 Mei 2024 - 16:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Garam Himalaya kaya kandungan mineral, membuat garam berwarna pink ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. (foto: Monicore/pexels.com)

Garam Himalaya kaya kandungan mineral, membuat garam berwarna pink ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. (foto: Monicore/pexels.com)

WARTA ASPIRASI – Ketika menyebut garam, maka igatkan kita akan mengaitkan dengan laut, tempat asalnya garam. Namun, ternyata ada garam yang berasal dari pegungungan. Ya, namanya garam Himalaya. Sesuai dengan Namanya, garam ini berasal dari Pegunugan Himalaya, Pakistan.

Garam Himalata memiliki ciri khas kristal berwarna pink. Garam jenis ini merupakan garam paling murni, bahkan kandungan mineral natrium klorida mencapai 98%. Selain itu,garam ini juga mengandung kalium, kalsium, magnesium, sulfur dan zat besi, bahkan sedikitnya ada 80 jenis mineral terkandung dalam garam yang berada di bawah lapisan lava dan salju Pegunungan Himalaya ini.

Baca Juga :  Gokil, SPBU Ini Pasang Atap Demi Kenyamanan Konsumen

Kaya kandungan mineral, membuat garam ini memiliki banyak khasiat untuk kesehatan. Selain untuk memenuhi kebutuhan mineral bagi tubuh, juga untuk anti mikroba, sehingga garam ini selain untuk mengawetkan makanan juga sering digunakan untuk melawan infeksi dalam tubuh. Kandungan natrium yang kaya, membuat garam ini juga sering digunakan untuk penyembuhan luka dan meningkatkan imunitas tubuh. Bahkan, garam ini juga sering digunakan sebagai obat oles pada kulit untuk mengatasi jamur dan bakteri.

Selain khasiat di atas, konsumsi Garam Himalaya juga bermanfaat untuk menyeimbangkan pH tubuh, menetralkan asam lambung, memadatkan tulang, menjaga tekanan darah dan mencegah batu ginjal. Garam ini juga baik untuk penderita gagal jantung, sirosis hati.

Baca Juga :  Dinas PUPR Mulai Survei Calon Penerima Bantuan

Namun demikian, konsumsi garam ini tetaplah tida boleh berlebihan, WHO menyebut konsumsi aman garam adalah maksimal 1 sendok atau setara 6 gram per hari untuk orang dewasa tanpa riwayat tekanan darah tinggi untuk per harinya.(*)

Penulis : Pidiansyah

Editor : Tiwi Supiah

Sumber Berita : Berbagai Sumber

Berita Terkait

D’MASIV Menembus Panggung Musik Dunia
Dinas PUPR Mulai Survei Calon Penerima Bantuan
Dinsos Telesuri Pelaku dalam Video Meresahkan Warga Kepahiang
Sekda: Anomali Cuaca Waspada Diare
Lestarikan Tradisi Melalui Teknologi: Cara Oemah Herborist Merawat Kecantikan Alami Khas Indonesia Bersama Shopee
Dukung PHBS, Dinas PUPR Luncurkan Bantuan Toilet Gratis
Asisten II: Melihat dan Mendengar Kekerasan Terhadap Anak, Laporkan
Waspada, Anjing Gila Berkeliaran

Berita Terkait

Minggu, 18 Mei 2025 - 17:48 WIB

Kepala BNN RI Tinjau BB Tangkapan Operasi TNI AL

Selasa, 29 April 2025 - 21:43 WIB

Dukung Ketahanan Pangan, Lanud Husein Sastranegara Tebar Benih Ikan Nila

Jumat, 18 April 2025 - 17:47 WIB

Sinergitas BNN-Kowani Cegah Narkoba pada Perempuan dan Keluarga

Kamis, 17 April 2025 - 17:06 WIB

Dinsos Ajukan Sekolah Rakyat ke Kemensos

Rabu, 16 April 2025 - 19:22 WIB

Dinsos Kepahiang Dapat Kualitas Tertinggi dalam Pelayanan Publik

Senin, 14 April 2025 - 10:05 WIB

Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Dinsos Luncurkan Bansos Sembako dan Modal Kerja

Kamis, 10 April 2025 - 15:20 WIB

Dukung Sekolah Rakyat, Dinsos Siapkan 25 Rumbel

Selasa, 8 April 2025 - 12:26 WIB

Dampingi Disabilitas jadi Mandiri

Berita Terbaru

Kepala BNN RI, Marthinus Hukom meninjau BB Narkoba. (foto: BNN RI)

Nusantara

Kepala BNN RI Tinjau BB Tangkapan Operasi TNI AL

Minggu, 18 Mei 2025 - 17:48 WIB

Bupati, Wabup, Sekda dan Kadis PUPR saat meninjau kondisi jembatan di Desa Taba Padang. (foto: Agung Mandala Putra)

Daerah

Bupati Turlap Pastikan Progres Pembangunan

Jumat, 16 Mei 2025 - 17:04 WIB

Hearing Kowani-BNN dalam rangka memperkuat sinergitas dan kolaborasi mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan perempuan dan keluarga.

Nusantara

Sinergitas BNN-Kowani Cegah Narkoba pada Perempuan dan Keluarga

Jumat, 18 Apr 2025 - 17:47 WIB