BENGKULU, – Ketua KPU Kota Bengkulu, Rayendra Pirasad menyampaikan pada Pilkada 2024 ini, pihaknya menargetkan partisipasi pemilih menembus angka 85%. Target tersebut seiring dengan upaya KPU Kota Bengkulu dalam meningkatkan kualitas demokrasi di Bengkulu.
Untuk mencapai target itu, pihaknya telah menerapkan beberapa strategi sosialisasi pada masyarakat pemilih. Rayendra mengatakan angka partisipasi pemilih menjadi indikator kesehatan demokrasi di suatu wilayah.
“Berbagai strategi sudah kami siapkan. Khususnya berkaitan dengan sosialisasi dan edukasi seputar Pemilu dan demokrasi,” jelas Rayendra pada awak media usai membuka acara sosialisasi PKPU Nomor 8 Tahun 2024, di Hotel Mercure, Sabtu (3/8).
Tak hanya sosialisasi yang dilaksanakan secara konvensional, namun sosialisasi menggunakan media digital dari berbagai platfom massif mereka lakukan. Selain menyasar pemilih pemula, pihaknya juga melibatkan banyak pihak dalam sosialisasi dan edukasi ini.
“Semua pihak kami libatkan. Tidak hanya menyasar kampus dan sekolah, kami juga mengajak tokoh agama, tokoh adat dan berbagai komunitas untuk turut aktif melakukan edukasi dan sosialisasi Pilkada ini,” ujarnya.
Media Massa Punya Peran Penting
Rayendra juga menyebut bila media massa juga memegang peran penting dalam menjaga demokrasi dan meningkatkan partisipasi para pemilih. Untuk itu, dia mengajak komunitas media lokal di Kota Bengkulu turut mengawal proses Pilkada dengan menyajikan informasi yang akurat dan berimbang.
“Kami harap media massa turut membantu kami dalam edukasi dan mengawal setiap tahapan Pilkada,” jelasnya.(*)
Penulis : Anggita
Editor : Tiwi Supiah