KEPAHIANG,- Pelajar di Kepahiang antusias menikmati layanan baru di Perpustakaan Umum Kepahiang, yakni bioskop mini. Di ruangan bisokop mini para pelajar dapat menikmati berbagai genre film yang sarat nilai-nilai pendidikan dan kemanusian.
Kabid Pelayanan Perpustakaan Umum Kepahiang, Sadikin Yusuf menjelaskan bioskop mini adalah inovasi dari perpustakaan guna membantu proses pembelajaran dengan metode audio visual. Pengunjung tidak hanya mendapatkan hiburan, namun juga bisa belajar.
“Kita tahu tidak semua suka membaca, namun ada yang proses belajarnya adalah dengan menonton dan mendengarkan. Nah bioskop mini ini adalah jawaban untuk mereka yang belajar dengan metode audio visual,” jelasnya.
Hadirnya bioskop mini ini juga bertujuan untuk menghidupkan kembali budaya literasi yang mulai luntur di Kepahiang, yang dikenal sebagai salah satu kabupaten dengan tingkat literasi terendah di Provinsi Bengkulu.
“Sebelum masuk bioskop, anak-anak kita minta untuk membaca minimal 1 buku bacaan. Tidak perlu lama-lama cukup 15 menit saja,” tambah Sadikin.
Film-film yang di putar di bioskop mini ini berkisar pada tema pendidikan, membuat pengalaman menonton menjadi lebih bermanfaat. Antusiasme pelajar pun terlihat jelas, dengan kunjungan yang terus meningkat sejak bioskop mini dibuka.
Dengan terobosan ini, Perpusda tidak hanya menjadi tempat membaca, tetapi juga pusat edukasi yang inovatif bagi pelajar Kepahiang.(*/adv)
Penulis : Defi Parisa
Editor : Tiwi Supiah