KEPAHIANG, – Kondisi ekonomi keluarga yang terus membaik dan kesadaran pasca sosialisasi oleh Dinsos terus meningkat, sedikitmya 200 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) mengundurkan diri.
Koordinator PKH, Arif Musakar menjelaskan tim pendamping PKH baik di tingkat kecamatan ataupun Kabupaten secara rutin melakukan sosialisasi kepada penerima terkait kelayakan dan kriteria penerima bantuan sosial. Edukasi yang massif telah menimbulkan kesadaran pada KPM PKH.
“Setiap pendamping rutin melakukan sosialisasi dan edukasi, agar warga penerima manfaat yang ekonominya sudah membaik dapat graduasi atau mengundurkan diri sebagi penerima bantuan.” Ungkap Arif Musakar.
Sementara progres, berkurangnya penerima PKH di Kabupaten Kepahiang. Arif juga menerangkan, dari awal tahun 2024 hingga saat ini. Jumlah masyarakat yang menguntungkan diri sebagi penerima manfaat kurang lebih sebanyak 200-an masyarakat.
“Faktor utama membuat masyarakat mengunduran diri sebagi penerima manfaat bantuan PKH baru-baru ini. Meningkatnya harga kopi dan membuat perekonomian masyarakat kabupaten Kepahiang menjadi lebih baik,” jelasnya. (*/adv)
Penulis : Agung Mandala
Editor : Tiwi Supiah