KEPAHIANG,- Sebagai upaya penyempurnaan aplikasi Digitalisasi Pengamanan Aset Kepahiang (DIPAYANG), Bidang Aset pada BKD Kepahiang kembali melakukan ekspose digitaliasi pengamanan aset daerah melalui apkasi berbasis android dan IOS.
Kabid Aset BKD, Herwin Noviansyah menjelaskan aplikasi DIPAYANG saat ini telah dilengkapi berbagai fitur yang memudahkan pemantauan aset daerah. Diantaranya fitur pajak kendaraan, kurva pengamanan, Siap Lepas ASN, Tuntas Pensiun dan BMD Kabupaten.
“Fitur-fitur ini dapat diakses secara real time, termasuk pelacakan pajak kendaraan dinas dan pengelolaan aset yang dikelola di luar entitas Pemda,” jelas Herwin.
Ke depan, aplikasi ini akan terintegrasi dengan sistem pelaporan yang lebih luas, seperti penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD).
Dalam waktu dekat pihaknya akan melaporkan perkembangan aplikasi tersebut pada bupati, sekaligus meminta petunjuk terkait payung hukum penggunaan aplikasi ini. Sehingga aplikasi ini menjadi bagian yang diakui secara resmi dalam tata kelola aset Kabupaten Kepahiang.
“Kami akan melaporkan perkembangan-perkembangan dari aplikasi ini pada bupati. Termasuk nanti kami meminta suport dalam regulasi payung hukum dan suport anggaran,” ujarnya.
Menurutnya, tida menutup kemungkinan aplikasi DIPAYANG nantinya bertransformasi menjadi SuperApps dan menerapkan machine learning sebagai upaya meningkatkan efisiensi dan kualitas pengelolaan aset daerah di masa mendatang.
“Dengan ekspose ini kami berharap ada masukan dari berbagai pihak. Sehingga aplikasi DIPAYANG terus berkembang menjadi solusi canggih dalam pengelolaan aset daerah yang tidak hanya membantu pengamanan aset tetapi juga berkontribusi pada pelaporan keuangan yang lebih baik,” tutupnya.(*/adv)
Penulis : Defi Parisa
Editor : Tiwi Supiah